Masohi, SentralNusantara.com – Pada hari Selasa, 12 Maret 2024, di sekitar Kantor KPU Maluku Tengah, tepatnya di Jalan R.A Kartini, Masohi, sebuah bentrokan antara dua kelompok massa terjadi. Bentrokan ini disinyalir dipicu oleh perselisihan terkait perolehan suara antara dua calon anggota DPRD Maluku Tengah dari Partai Demokrat, yang mewakili dapil satu.
Bentrokan tersebut terjadi ketika KPU Maluku Tengah sedang melakukan rapat pleno untuk mengumumkan hasil pemilu yang berlangsung pada tanggal 14 Februari 2024. Kedua kelompok massa yang terlibat dalam insiden ini merupakan pendukung dari kedua calon anggota DPRD yang sama-sama berasal dari Partai Demokrat.
Aparat keamanan berusaha keras untuk mengendalikan kedua kelompok massa tersebut guna mencegah terjadinya konflik yang lebih serius. Kejadian serupa juga terjadi pada dini hari Rabu, di mana dua kelompok lainnya hampir terlibat dalam bentrok namun berhasil dicegah oleh pihak keamanan.
Hingga Rabu sore, belum ada keterangan resmi dari KPU Maluku Tengah maupun pihak kepolisian setempat terkait insiden ini. Namun, pihak kepolisian telah meningkatkan keamanan di sekitar kantor KPU dengan memasang kawat berduri dan menambah jumlah personel untuk mengawasi jalannya pleno KPU Maluku Tengah.