Langgur, SentralNusantara.com – Terbatasnya ketersediaan cabai di Maluku Tenggara (Malra) menyebabkan harga bahan pangan tersebut melonjak hingga kisaran Rp70.000-100.000 per kilogram (Kg). Penjabat (Pj) Bupati Malra, Jasmono, mengakui bahwa pasokan cabai di wilayahnya saat ini tidak mencukupi, sehingga pihaknya berniat mendatangkan cabai dari kabupaten lain yang surplus, seperti Maluku Tengah (Malteng).
Pasokan Cabai Terbatas, Pemkab Malra Upayakan Kerja Sama dengan Malteng untuk Kendalikan Harga

Pos terkait
MPLS Sitanala Learning Center Resmi Dibuka, Direktur Nancy Souisa Ajak Orang Tua Terlibat Aktif
Penguatan Toleransi, 800 Penjaga Rumah Ibadah di Ambon Terima Insentif dari Pemkot
Mantan Wali Kota Yopi Papilaya : Uji Kompetensi Pejabat Kunci Kesuksesan Pemerintahan
Ambon City of Music Raih Predikat “Excellent” dalam Laporan Keanggotaan UCCN 2020–2024
Sinergi untuk Stabilitas Maluku, Danlantamal IX Hadiri Upacara Hari Bhayangkara