AMBON, SentralNusantara.com – Dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Dharma Wanita Persatuan (DWP), DWP Kota Ambon menggelar pelatihan pembuatan ikan asap cair yang berlangsung di Lantai II Kantor Dinas Koperasi dan UKM Kota Ambon, Kamis (13/11/2025). Pelatihan ini diikuti sekitar 80 peserta yang merupakan anggota DWP dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Ambon.
Ketua DWP Kota Ambon, Ny. Sartje Sapulette, yang hadir sekaligus membuka kegiatan tersebut mengatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan menjelang puncak peringatan HUT DWP yang jatuh pada 7 Desember 2025 mendatang. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi bertujuan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan anggota dalam mengolah hasil laut, khususnya ikan asap.
“Kegiatan ini kami lakukan sebagai bentuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan anggota Dharma Wanita dalam mengolah hasil laut, khususnya ikan asap. Harapannya, keterampilan ini bisa menjadi tambahan penghasilan bagi keluarga, terutama bagi ibu-ibu yang belum bekerja,” ujar Ny. Sapulette kepada awak media usai kegiatan.
Pelatihan menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi Fakultas Perikanan yang mengenalkan teknik pembuatan ikan asap cair sebagai inovasi baru yang lebih higienis dan ramah lingkungan dibanding metode pengasapan tradisional. Teknik ini menggunakan cairan alami hasil pembakaran tempurung kelapa yang diproses menjadi pengawet alami tanpa campuran bahan kimia.
“Ikan asap biasanya dibuat dengan bara api atau kayu tempurung, tetapi ikan asap cair ini berbeda karena menggunakan cairan alami yang telah diproses. Teknik ini membuat hasil olahan lebih tahan lama dan memiliki cita rasa khas tanpa aroma asap berlebihan,” jelas narasumber.
Sapulette menilai inovasi ini sangat relevan dengan potensi Kota Ambon sebagai daerah penghasil ikan. Ia berharap keterampilan tersebut dapat diterapkan para peserta dan memberi manfaat ekonomi bagi keluarga.
Selain pelatihan, DWP Kota Ambon juga akan melaksanakan kegiatan sosial bertajuk Berbagi Kasih yang akan digelar di dua lokasi berbeda, yakni SLB Liliani ABC dan SLB di kawasan Batu Merah. Kegiatan sosial tersebut diharapkan dapat menumbuhkan semangat kepedulian sosial di kalangan anggota DWP.
“Kami ingin Dharma Wanita bukan hanya aktif dalam kegiatan seremonial, tetapi juga memberi manfaat langsung bagi masyarakat dan lingkungan,” kata Sapulette. Ia menambahkan bahwa pihaknya bangga dapat melaksanakan pelatihan ini karena memberi ruang bagi ibu-ibu anggota DWP untuk memiliki kemampuan baru yang dapat membantu ekonomi keluarga.
Dengan pelaksanaan pelatihan ini, DWP Kota Ambon berharap momentum HUT ke-26 dapat menjadi dorongan bagi organisasi untuk semakin aktif dalam pemberdayaan perempuan dan peningkatan kesejahteraan keluarga.






