Ambon, SentralNusantara.Com – Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena memastikan, bulan Maret 2024 pasar gambus akan dialokasikan. Pernyataan ini disampaikannya saat mengadakan peninjauan lokasi pasar Gambus pada Januari 2024.
Diakuinya, sesuai kesepakatan bersama, sebenarnya pengosongan atau pengalokasian pasar Gambus telah dilaksanakan 31 Desember 2023 namun, dari Kelurahan Uritetu telah memasukan surat kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, untuk menunda proses evakuasi warga di lokasi tersebut mengingat sudah memasuki Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.
“Dari Lurah Uritetu telah memasukan surat kapada kami untuk menunda pengosongan lahan itu, dikarenakan saat ini sudah masuk waktu pemilihan umum presiden dan wakil presiden, dan Pileg. Jadi ada pertimbangan bahwa, kalau bisa sampai selesai Pimilu baru dipindahkan”, ungkap Wattimena kepada media di Ambon, Kamis (4/1/2024).
Untuk itu, pemerintah kota sepakat memberikan waktu selama dua bulan kepada warga setempat sampai dengan tanggal 28 Februari 2024.
“Dengan catatan tanggal 1 Maret 2024, seluruh penghuni di pasar gambus itu harus keluar, karena pemerintah kota akan menata kawasan itu menjadi tempat parkir dan juga akan dibangun lapak-lapak untuk pedagang berjualan di situ,”terangnya.
