Tiakur, SentralNusantara.com – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) yang mengusung tema “Satukan Tekad Menuju MBD Hebat” diselenggarakan dengan cara yang berbeda tahun ini. Berbagai lomba dengan nuansa seni dan budaya menjadi sorotan utama, mencerminkan keberagaman adat dan budaya di wilayah kepulauan ini, yang menambah keunikan acara tersebut.
Salah satu perlombaan yang menarik perhatian adalah Lomba Senam Kalwedo, yang terbuka bagi instansi pemerintah daerah, instansi vertikal, dan masyarakat melalui sanggar-sanggar seni. Semua peserta diharapkan menampilkan kreasi seni dan budaya terbaik mereka, dengan tujuan mendorong pengembangan potensi seni lokal.
Selain itu, pameran hasil pembangunan dan inovasi dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga menjadi bagian dari perayaan. Pameran ini bertujuan untuk menampilkan pencapaian kerja yang telah dilakukan dalam satu hingga lima tahun terakhir, sesuai dengan rencana pembangunan yang telah ditetapkan.
Dalam rangkaian perayaan, pertandingan voli Bupati Cup, yang telah berjalan selama dua tahun, terus dikembangkan untuk meningkatkan kualitas atlet daerah.
Pada Minggu, 21 Juli 2024, upacara peringatan HUT ke-16 Kabupaten MBD berlangsung dengan khidmat, diikuti dengan pesta rakyat yang dimeriahkan oleh penampilan musisi-musisi terbaik daerah. Acara ini menjadi momen kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat untuk mensyukuri usia Kabupaten MBD yang telah hampir mencapai usia dewasa, serta berbagai capaian pembangunan yang telah diraih selama ini.
Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Thomas Noach, bersama Wakil Bupati Agustinus Lekwarday Kilikily, memotong tumpeng sebagai simbol rasa syukur. Potongan tumpeng tersebut dibagikan kepada masyarakat, mewakili 17 kecamatan dan 1 kelurahan di kabupaten tersebut.
Dalam pidatonya, Bupati Benyamin Noach menyampaikan bahwa perayaan ini merupakan bukti kepercayaan rakyat atas mandat yang diberikan untuk mensejahterakan masyarakat. Ia juga mengingatkan pentingnya gotong royong dan persatuan untuk membangun Maluku Barat Daya menjadi daerah yang lebih hebat dan maju.
Bupati menekankan bahwa tidak ada lagi ruang bagi penyebaran hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memecah belah masyarakat. “Kuncinya hanya satu, bergotong royong membangun. Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh,” ungkapnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk menjadikan peringatan HUT ke-16 ini sebagai momentum introspeksi, memperbaiki kekurangan, dan meningkatkan yang sudah baik. Bupati Noach kemudian membuka pameran pembangunan yang menggambarkan berbagai capaian selama 16 tahun terakhir, terutama dalam 4 tahun terakhir di bawah kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Agustinus Kilikily.
Perayaan HUT Kabupaten Maluku Barat Daya kali ini menekankan pentingnya persatuan dan kerja sama dalam mewujudkan visi “Menuju MBD Hebat.”