Apel tersebut dihadiri Wakapolda Maluku Brigjen Pol Samudi dan seluruh pejabat utama Polda Maluku.
“Saya tegaskan kepada personel yang bertugas di lapangan, selalu berbuat baik kepada masyarakat, layani masyarakat tanpa pamrih, dan jangan sakiti mereka, apalagi menggunakan kekerasan fisik. Jangan sampai itu terjadi,” tegas Kapolda.
Belajar dari Insiden di Pelabuhan Ambon
Kapolda menekankan pentingnya kehati-hatian dalam bertugas, dengan belajar dari insiden sebelumnya di kawasan Pelabuhan Ambon.
“Saya minta setiap tindakan dipikirkan secara matang untuk menghindari dampak buruk, baik bagi diri sendiri maupun institusi,” ujarnya.
Situasi Kamtibmas 2024 yang Kondusif
Kapolda juga mengapresiasi kinerja seluruh personel selama tahun 2024. Ia mengungkapkan, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Maluku selama pelaksanaan Pemilu, Natal, dan Tahun Baru berjalan aman dan kondusif.
“Semua berjalan dengan baik meskipun sebelumnya banyak prediksi negatif. Alhamdulillah, kita mampu melaksanakannya dengan lancar,” kata Kapolda.
Peringatan untuk 2025
Kapolda meminta seluruh personel untuk mempertahankan kinerja baik yang telah dicapai. Ia mengingatkan bahwa satu tindakan pelanggaran dapat merusak semua prestasi yang telah diraih.
“Sedikit saja kita melakukan pelanggaran, terutama menyakiti masyarakat, maka semua hasil kerja keras selama ini akan hilang begitu saja,” tambahnya.
Penggunaan Media Sosial yang Bijak
Kapolda juga mengingatkan personel agar bijak dalam menggunakan media sosial.
“Jika tidak ada hal penting, hindari penggunaan media sosial. Rekam jejak digital tidak pernah hilang. Mari saling mengingatkan rekan yang mulai bertindak tidak semestinya dengan cara yang baik,” tandasnya.
Dengan semangat awal tahun, Kapolda berharap personel Polri di Maluku dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan menjaga nama baik institusi.