Ambon, SentralNusantara.com – Jumlah sekolah di Kota Ambon yang menerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) mengalami peningkatan signifikan. Dari semula 30 sekolah, kini tercatat sebanyak 40 sekolah yang menjadi penerima program tersebut.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon, Ferdinan Tasso, dalam keterangan kepada media di Balai Kota Ambon, Selasa (11/2/2025). Ia merinci bahwa 24 sekolah berada di Kecamatan Baguala, sementara 16 lainnya di Kecamatan Teluk Ambon.
“Total sekarang ada 40 sekolah penerima program. Namun memang masih ada satu sekolah yang belum menerima distribusi, tapi pekan depan sudah akan kembali berjalan,” ungkap Tasso.
Terkait teknis pelaksanaan, Tasso menjelaskan bahwa seluruh proses dijalankan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), mulai dari penjadwalan, penyusunan menu, hingga mekanisme distribusi makanan ke siswa.
“SPPG yang lebih memahami teknis pelaksanaan di lapangan karena mereka yang langsung terlibat dalam operasional harian,” ujarnya.
Sebagai bentuk kesiapan sekaligus pengawasan, Dinas Pendidikan akan menggelar sosialisasi daring melalui Zoom bersama seluruh sekolah penerima. Sosialisasi ini dijadwalkan pada Kamis siang dan akan membahas protokol kesehatan dalam pelaksanaan MBG.
“Kita akan bahas detail di lapangan, termasuk siapa yang menerima makanan, apakah petugas menggunakan masker dan sarung tangan, serta bagaimana makanan ditransitkan sebelum disalurkan ke kelas,” jelasnya.
Tasso juga menegaskan bahwa pengawasan terhadap menu dan kelayakan konsumsi makanan akan diperketat. Pemeriksaan menyangkut kesehatan dan kebersihan makanan menjadi prosedur wajib sebelum makanan didistribusikan ke peserta didik.
Program MBG merupakan inisiatif Pemerintah Kota Ambon dalam upaya meningkatkan status gizi dan kesehatan anak usia sekolah, sekaligus mendukung pertumbuhan optimal siswa melalui penyediaan makanan bergizi yang aman dan higienis.
