Ambon Music Office (AMO) Dorong Musisi Lokal Go Internasional dengan Kolaborasi Global

Ambon, SentralNusantara.com – Ambon Music Office (AMO) terus berinovasi dalam mempertahankan dan mengembangkan ekosistem musik lokal dengan menjalin kolaborasi strategis, baik di dalam maupun di luar jaringan UNESCO. Setelah sukses menyelenggarakan ASEAN Music Cities Forum 2024 dan World Music Concert 2024 pada 30 Oktober 2024, AMO kini fokus pada upaya membawa musisi lokal ke panggung internasional.

Direktur AMO, Rony Loppies, mengungkapkan pencapaian terbaru dalam kolaborasi internasional yang melibatkan grup musik Archa. Grup musik bergenre etnik dan spiritual ini mendapat undangan untuk tampil di dua kota besar di Korea Selatan, Daegu dan Ulsan, pada bulan November 2024. “Melalui kolaborasi antara AMO dan beberapa kota di Korea Selatan, Archa diundang tampil di Daegu Cultural Art di Kota Daegu dan pada event Asia Pacific Music Meeting (APaMM) di Kota Ulsan, Korea Selatan, dari tanggal 17 hingga 25 November 2024,” jelas Loppies.

Keberangkatan Archa ini difasilitasi oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui program Bantuan Pemerintah Fasilitasi Kebudayaan Interaksi Budaya Tahun 2024. Selain itu, Manajer AMO, Pierre Ajawaila, juga akan mendampingi grup musik tersebut.

Selain mendukung penampilan Archa, Rony Loppies juga dijadwalkan untuk tampil sebagai pembicara dalam event Ulsan-APaMM. Ia akan membahas topik Internalization Strategy for Indonesian Music bersama sejumlah tokoh musik internasional, antara lain Noh Geon-sik, Wakil Presiden Asosiasi Industri Musik Korea Selatan; Kim Gwang-yong, Peneliti dari Ulsan Institute; dan Peiti Huang, CEO dari Wind Music.

Loppies menambahkan, “Melalui kolaborasi ini, kami tidak hanya mempromosikan musisi lokal, tetapi juga memperkuat posisi Ambon sebagai City of Music di tingkat global. Ini adalah upaya kolektif untuk memperluas jejaring musik dan menciptakan peluang baru bagi talenta-talenta Indonesia.”

Dengan langkah strategis ini, AMO berharap dapat terus memperkuat ekosistem musik di Ambon, membuka peluang bagi musisi lokal lainnya untuk tampil di panggung internasional, dan meningkatkan visibilitas musik Indonesia di dunia.

Pos terkait