Tiakur, SentralNusantara.com – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya melalui Dinas Kesehatan menyelenggarakan kegiatan Kebugaran Jasmani dan meluncurkan Integrasi Layanan Primer (ILP) pada Jumat (8/11/2024) di Lapangan Kantor Bupati. Kegiatan ini menjadi momentum bagi pemerintah daerah untuk memperkuat komitmen terhadap kesehatan masyarakat dengan menghadirkan akses layanan kesehatan yang lebih terintegrasi dan efisien.
Sekretaris Daerah Kabupaten MBD, Drs. Daud Remialy, menyampaikan dalam sambutannya bahwa menjaga kebugaran fisik adalah bagian penting dari gaya hidup sehat masyarakat. “Kegiatan kita pagi ini adalah wujud komitmen bersama untuk menumbuhkan semangat hidup sehat melalui jalan santai dan senam sehat,” ujar Remialy.
Ia menambahkan, kebugaran jasmani berperan penting dalam mendukung produktivitas dan kesiapan menghadapi tantangan. “Dengan tubuh yang sehat dan bugar, kita bisa lebih produktif, lebih positif, dan siap menghadapi berbagai tantangan,” jelas Remialy. Dengan tema “Gerak Bersama, Sehat Bersama,” HKN ke-60 ini diharapkan dapat membangkitkan semangat hidup sehat di kalangan masyarakat MBD.
Selain kegiatan kebugaran, pemerintah juga meluncurkan pelaksanaan ILP untuk memberikan pelayanan kesehatan terpadu, mulai dari posyandu, puskesmas, pustu, klinik, hingga rumah sakit. “Integrasi ini diharapkan mampu menyediakan layanan yang lebih lengkap dan efisien, mencakup aspek promotif, preventif, kuratif, hingga rehabilitatif,” ungkap Remialy. Di MBD, terdapat 32 puskesmas yang tersebar di 17 kecamatan, yang diharapkan dapat menerapkan ILP untuk pemerataan pelayanan kesehatan hingga ke daerah terpencil.
Remialy juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Kesehatan dan pihak terkait atas dukungan mereka dalam mewujudkan layanan kesehatan yang terintegrasi, serta mengajak semua pemangku kepentingan untuk memperkuat koordinasi demi suksesnya pelaksanaan ILP. “Mari kita tingkatkan koordinasi di semua lini dan perkuat peran seluruh stakeholder dalam mendukung integrasi layanan kesehatan primer,” ajaknya.
Pemeriksaan dini kanker serviks menggunakan metode IVA (Infeksi Visual dengan Asam Asetat) turut menjadi perhatian utama dalam peringatan HKN ini. “Kanker serviks dapat dicegah melalui deteksi dini. Mari dorong para ibu dan perempuan di sekitar kita untuk melakukan pemeriksaan rutin demi masa depan yang lebih sehat,” tambahnya.
Melalui peringatan HKN ke-60, Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya berharap dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya hidup sehat sebagai gaya hidup sehari-hari,” pungkasnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Asisten Bidang Administrasi Umum, Drs. Yafet Lelatobur, Forkopimda, pimpinan OPD, pejabat vertikal, BUMN/BUMD, serta tamu undangan lainnya. Kegiatan ditutup dengan sosialisasi tentang bahaya narkoba, pemberantasan korupsi, dan ancaman judi online yang disampaikan oleh Polres MBD, diikuti dengan senam sehat bersama yang berlangsung dengan penuh antusiasme.
