Harbu Hakim, Kepala Kantor Cabang BPJS Kesehatan Ambon, menekankan bahwa prinsip tersebut mencerminkan upaya nyata dalam memastikan akses kesehatan yang mudah, cepat, dan setara di seluruh penjuru Indonesia. “Kami memastikan peserta yang berada di luar wilayah tempat FKTP terdaftar dapat mengakses layanan rawat jalan di FKTP lain dengan maksimal tiga kunjungan dalam sebulan,” ujarnya.
Selain itu, Harbu juga menyoroti berbagai kanal layanan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan, mulai dari layanan piket di kantor cabang hingga layanan non-tatap muka melalui WhatsApp (PANDAWA). “Ini mencakup layanan informasi, administrasi, dan pengaduan, serta memanfaatkan aplikasi mobile JKN,” tambahnya.
Dalam konteks libur Lebaran, BPJS Kesehatan telah menyiapkan Posko Mudik Kesehatan di titik-titik strategis di seluruh Indonesia. Posko tersebut menjadi tempat berkonsultasi, pemeriksaan kesehatan, hingga penyediaan obat-obatan bagi para pemudik.
Harbu juga mengingatkan pentingnya menjaga keaktifan kepesertaan JKN, khususnya bagi peserta mandiri. “Rutinlah melakukan pembayaran iuran agar kepesertaan tetap aktif,” pesannya. Untuk memudahkan proses pembayaran, BPJS Kesehatan telah menjalin kerja sama dengan lebih dari 960 ribu kanal pembayaran.
Terkait akses layanan kesehatan, Harbu menegaskan bahwa peserta JKN tidak akan dikenakan biaya tambahan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. “Hanya dengan menunjukkan NIK pada KTP sudah cukup untuk mengakses layanan, tanpa diskriminasi,” jelasnya.
Peserta JKN dapat dengan mudah mencari informasi fasilitas kesehatan terdekat melalui BPJS Kesehatan Care Center 165 atau Aplikasi Mobile JKN. Harbu juga memperkenalkan fitur i-Care JKN yang memungkinkan dokter di fasilitas kesehatan mengakses riwayat medis peserta dalam 12 bulan terakhir, untuk pelayanan yang lebih cepat dan tepat.
Harbu mengakhiri dengan pesan penting bagi para pemudik agar selalu menjaga kesehatan dengan pola makan yang seimbang, istirahat yang cukup, dan tetap berolahraga ringan. “Pastikan kepesertaan JKN tetap aktif agar akses layanan kesehatan tidak terkendala,” tambahnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Bidang Pencegahan & Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, dokter Samsila Mona Rumata, yang menyatakan dukungan penuh dari pihaknya dalam menyediakan pelayanan kesehatan selama libur Lebaran tahun 2024.