Wali Kota Ambon : Pelajar Terlibat Tawuran Akan Dikeluarkan dari Sekolah

Ambon, SentralNusantara.com – Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, mengingatkan para pelajar di Kota Ambon untuk tidak terlibat dalam aksi tawuran. Ia menegaskan, pelajar yang kedapatan ikut tawuran akan langsung dikeluarkan dari sekolah.

“Ini catatan bagi anak SMP, tidak boleh tawuran. Kita semua saudara, kita semua teman, harus saling menyayangi,” ujar Wattimena kepada media, Sabtu (23/8/2025).

Wali Kota meminta para guru untuk tidak memberi toleransi kepada siswa yang terlibat aksi kekerasan. “Guru akan mengeluarkan mereka yang terlibat tawuran dari sekolah. Tidak boleh ada anak Ambon yang tawuran,” tegasnya.

Menurutnya, tawuran hanya membawa dampak buruk, bukan saja bagi pelaku, tetapi juga orang tua, bahkan desa atau negeri asal, seperti peristiwa yang sempat terjadi antara Hitu dan Hunuth.

“Lebih baik kita bertanding basket, voli, atau bermain ukulele daripada tawuran,” tandasnya.

Ia juga mengingatkan orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka. “Tanggung jawab terbesar ada di tangan orang tua, baru kemudian para guru di sekolah,” tutupnya.

Pos terkait