Langgur, SentralNusatara.com- Penjabat (Pj) Bupati Maluku Tenggara (Malra), Jasmono, yang diwakili oleh Pj Sekda Nicodemus Ubro, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah toko-toko (supplier) pada Selasa (26/3/2024).
Dalam sidak tersebut, Pj Sekda didampingi oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Kepala Seksi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Perampasan Kejari Tual, Pradewa Artha, serta beberapa Kepala Dinas, antara lain Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Perindagnaker), Kominfo, serta Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu setempat.
Kadis Perindag Malra, Arsyad Jabkenjanan, menyatakan bahwa salah satu kebutuhan sembako yang mengalami kekurangan stok adalah telur. “Meskipun harga sembako di Malra masih stabil menjelang Idul Fitri 2024, namun stok telur terbatas di sejumlah distributor,” ujar Arsyad Jabkenjanan.
Menyikapi kondisi tersebut, Arsyad mengakui bahwa ketersediaan telur memang ada, tetapi stoknya tidak mencukupi menjelang Hari Raya Idul Fitri. Dia menegaskan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan distributor untuk menanggulangi masalah ini. “Komoditas yang kurang adalah telur. Kami akan bekerja sama dengan pengusaha lokal di Kota Tual untuk memastikan kebutuhan telur terjamin di Malra,” tambah Arsyad.
Sidak yang dilakukan oleh Pemkab Malra tersebut merupakan langkah preventif dalam mengantisipasi kelangkaan barang dan penertiban penimbunan pangan menjelang Lebaran. Arsyad menyampaikan keprihatinan atas praktik penimbunan yang biasa terjadi saat harga barang naik, yang umumnya dilakukan oleh distributor dan produsen. Dia berharap agar praktik penimbunan barang tidak terjadi lagi.
Meskipun begitu, Arsyad mengonfirmasi bahwa stok sembako dan minyak masih mencukupi menjelang Hari Raya Idul Fitri.
